Bab 2
GAME DESIGN
2.1 Pong
Pong adalah permainan video generasi per-
tama yang dirilis sebagai permainan arkade yang
dioperasikan dengan koin yang dikembangkan oleh
Atari Inc. pada tanggal 29 November, 1972. Pong
adalah permainan video olahraga dua dimensi yang
mensimulasikan sebuah permainan tenis meja. Sis-
tem ini adalah permainan saling berusaha mema-
sukkan bola ke area lawan menggunakan paddle
masing-masing player, yang diatur dengan dua
joystick.
Permainan ini dapat dimainkan den-
gan dua orang. Untuk memenangkan permainan,
11sang pemain harus memukul bola tersebut sam-
pai sang lawan tidak bisa memukul bola tersebut.
Pong merupakan salah satu permainan arkade
perrtama yang dirilis secara komersial. Permainan
ini meraih keuntungan empat kali lebih banyak
dibanding mesin yang dikendalikan dengan koin
lainnya.
Keuntungan ini yang membuat Atari
menerima banyak pesanan Pong dan memberikan
pemasukan yang cukup besar untuk Atari. Pada
tahun 1973, Atari memenuhi 2.500 order dan pada
tahun 1974, Atari menjual mesin Pong sebanyak
8.000 unit.
Karena kesuksesan ini, pada tahun
1977, Atari merilis Home Pong, yaitu versi Pong
yang dapat dihubungkan dengan televisi. Home
Pong pun sukses menggebrak pasar. Sekitar 150.000
12unit terjual pada musim liburan. Hingga saat ini,
Pong menjadi game yang sangat legendaris. 2.2
Objek pada Pong Pong hanya memiliki 3 buah
objek sederhana berbentuk persegi panjang. Dua
persegi panjang digunakan sebagai alat pemukul
(paddle) milik masing-masing pemain. Satu persegi
panjang lainnya digunakan sebagai bola yang harus
masuk ke area lawan.
Tiap pemain diberikan
paddle untuk menangkis bola yang datang. Pad-
dle tersebut berbentuk persegi panjang pipih den-
gan panjang yang tidak melebihi area permainan
dan cukup kecil agar bola tetap dapat melewati
paddle jika pemain tidak dapat menangkisnya.
Paddle ini hanya dapat bergerak ke arah kiri dan
kanan pemain. Bola pada Pong dibuat kecil agar
13pemain sulit untuk menangkisnya.
Bola ini da-
pat bergerak ke 9 arah mata angin.
Saat bola
menabrak paddle, bola tersebut memantul ke arah
bersebrangan menuju pemain lain.
Gambar 2.1: Pemukul (Paddle) dan bola
2.3 Gameplay Pong
Tujuan dari game ini tidak jauh berbeda dari
tenis meja.
Pemain harus menjatuhkan bola di
posisi lawan.
Hanya saja pada Pong, pemain
harus membuat bola masuk ke area belakang lawan.
Saat permainan dimulai, bola akan bergerak ke
14salah satu pemain.
Lalu pemain harus menangkisnya dengan pad-
dle agar bola tidak masuk ke areanya.
Setelah
bola mengenai paddle pemain, bola tersebut me-
mantul dan meuju pemain lain. Jika pemain da-
pat memasukan bola ke area belakang lawan, pe-
main tersebut mendapat poin.
2.4 Gami#cation
2.4.1 Pengertian Gami#cation
Gami#cation atau dalam bahasa Indonesia
gami#kasi adalah penggunaan dari teknik desain
permainan, permainan berpikir dan permainan
mekanik untuk meningkatkan non-game konteks.
15Biasanya gami#kasi berlaku untuk non-game
aplikasi dan proses, untuk mendorong orang un-
tuk mengadopsi mereka, atau untuk mempengaruhi
bagaimana mereka digunakan.
Gami#cation menggunakan mekanisme berba-
sis game, estetika dan pemikiran game untuk men-
gaktifkan orang, memotivasi tindakan, mendorong
pembelajaran, dan memecahkan masalah.
2.4.2 Elemen Gami#cation
Ada beberapa elemen dari pengertian gami#-
cation yang perlu diperhatikan :
1.
Berbasis game = bertujuan menciptakan su-
atu sistem dimana pembelajar, pemain, kon-
sumen, dan karyawan aktif menghadapi tan-
tangan yang dide#nisikan melalui aturan-aturan,
interakti#tas, dan feedback yang menghasilkan
16suatu penilaian yang terukur dan mendorong
reaksi emosional.
2.
Mekanisme = mekanisme memainkan game
yang dimaksud di sini adalah munculnya level,
mendapatkan lencana, sistem poin, dan batasan
waktu. Inilah elemen-elemen yang digunakan
dalam game.
3.
Estetika = Tanpa gra#s yang interaktif dan
pengalaman permainan yang dirancang secara
baik, maka gami#cation tidak akan sukses.
4.
Pemikiran game = Ini elemen terpenting dari
gami#cation. Ini merupakan gagasan merubah
pengalaman sehari-hari seperti jogging atau
berlari menjadi suatu kegiatan yang memiliki
elemen- elemen kompetisi,kerja sama, eksplo-
17rasi dan bercerita (storytelling).
5.
Aktif = Tujuan eksplisit gami#cation adalah
menarik perhatian pembelajar dan melibatkan-
nya.
Keterlibatan dan keaktifan seorang in-
dividu menjadi fokus utama gami#cation.
6.
Orang = dapat berupa pembelajar, konsumen
atau pemain.
7.
Memotivasi tindakan = membangkitkan en-
ergi dan memberikan arah, tujuan, atau makna
bagi perilaku dan tindakan.
8.
Mendorong pembelajaran = hal ini berjalan
karena banyak elemen gami#cation berdasarkan
psikologi pendidikan.
9.
Memecahkan masalah = gami#cation dapat
18berpotensi tinggi menolong memecahkan masalah.
2.4.3 Perbedaan Gami#cation dan Game
Game merupakan suatu unit yang utuh.
Game memiliki kegiatan awal, pertengahan,
dan akhir yang jelas sebagai satu keutuhan.
Game memiliki suatu kondisi dimana harus
ada kemenangan yang jelas.
Pemain tahu ketika orang lain dan dirinya
telah menyelesaikan Game.
Game memiliki elemen game yang banyak.
Game memuat mekanisme untuk berapa kali
usa- ha yang dimainkan; tantangan; reward
system.
19 Gami#cation bukanlah satu unit game yang
utuh.
Gami#cation bertujuan menggunakan elemen
game untuk mendorong pembelajar sibuk den-
gan isi materinya dan menunjukkan kemajuan-
nya untuk mencapai tujuan pembelajaran.
2.4.4 Jenis Gami#cation
Structural Gami#cation
Menerapkan elemen game untuk mendorong
pembelajar menyimak konten materi dengan
tanpa merubah konten materi menjadi terli-
hat seperti game namun struktur di sekeliling
konten itulah yang tampak seperti game. Tu-
juan utama tipe ini adalah untuk memotivasi
20pembelajar menyimak isi materi dan meny-
ibukkan diri dengan materinya dalam proses
pembelajaran yang terlihat tidak seperti game
namun sambil meraih berbagai reward.
El-
emen game yang paling umum pada tipe ini
adalah badge, points, leaderboards, dan level.
Contoh: adanya penugasan mengumpulkan jenis-
jenis bunga dan akan mendapatkan badge.
Content Gami#cation
Menerapkan elemen game dan pemikiran game
dalam isi materi sehingga isi materi berubah
terlihat seperti game. Contoh: menambah el-
emen cerita dalam pengajaran suatu materi
atau memulai suatu pengajaran dengan suatu
21tantangan alih-alih menyampaikan sederet tu-
juan mata kuliah.
Elemen dalam Content
Gami#cation :
1. Cerita
2. Tantangan
3. Keingintahuan Karakter
4. Interakti#tas
5. Feedback
6. Bebas untuk gagal (it’s OK to fail)
2.4.5 Kelebihan
Gami#kasi bekerja dengan membuat teknologi
yang lebih menarik,dengan mendorong pengguna
22untuk terlibat dalam perilaku yang diinginkan,
dengan menunjukkan jalan untuk penguasaan dan
otonomi, dengan membantu untuk memecahkan
masalah dan tidak menjadi gangguan, dan den-
gan mengambil keuntungan dari kecenderungan
psikologis manusia ‘untuk terlibat dalam game’.
2.4.6 Kekurangan
1.
Motivasi yang didapatkan hanya bersifat su-
per#sial. Motivasi yang didapatkan hanya dari
permainan bukan dari produk yang seharus-
nya dihasilkan. Program seperti frequent #yer
miles menyediakan beberapa manfaat nyata
bagi aktivitas dan perkembangan.
Namun
gami#kasi akan menurunkan nilai insentif yang
23didapat karena hal ini hanya dijadikan per-
ayaan digital atau cara untuk menyombongkan
diri.
2.
Terkadang metode untuk mencapai tingkatan
tertinggi menjadi satu-satunya aspek yang di-
anggap penting. Hal ini menjadi masalah ak-
ibat kesalahan arah motivasional. Pengguna
menetapkan motivasi mereka hanya untuk men-
jadi yang terbaik namun melupakan apa yang
sebenarnya menjadi penawaran dari situs yang
dimaksud. hal ini mungkin terlihat tidak rel-
evan bagi perusahaan karena pengguna terus
menghabiskan waktu mereka namun tidak ter-
bentuk loyalitas dan ikatan terhadap brand
seperti yang diharapkan perusahaan.
243.
Gami#kasi menghilangkan banyak esensi dari
permainan itu sendiri.
Ini menjadi seperti
teknologi cut and paste dan kurangnya orisinil-
itas. Permainan adalah tentang menemukan
seuatu dan melewati rintangan. Memang pada
situs yang menggunakan gami#kasi terdapat
beberapa tingkatan namun bukan layaknya
permainan tradisional. Dimana pengembang
situs justru menampilkan #tur mudah, biasa,
dan membosankan sehingga diharapkan peng-
guna akan lebih mudah untuk menang.
4.
Gami#kasi dangkal dapat menghasilkan pen-
galaman yang biasa saja dan memiiki nilai
rendah terhadap ROI (Return of Investment;
pengambalian modal) sehingga terkadang gam-
25i#kasi tidak menjual dan justru menjatuhkan
nilai situs.
2.4.7 Gami#cation Game Pong Pong
Menuntut pemain untuk mendapatkan poin lebih
banyak dari lawannya dengan memasukan bola ke
area lawan. Pemain pun dibuat sulit untuk men-
jaga areanya dengan cara membuat paddle tidak
terlalu besar, sehingga bola dapat dengan mudah
melewati paddle jika pemain lengah. Pong juga
dimainkan oleh dua orang agar jiwa kompetitif
pemain meningkat karena dia melawan manusia
bukan melawan melawan NPC atau AI. Hal seperti
itu dilakukan agar pemain terus bermain Pong
dan membujuk mereka untuk menang melawan
26pemain lain.
2.5 Arduino
Arduino adalah nama keluarga papan mikrokon-
troler yang awalnya dibuat oleh perusahaan Smart
Projects.
Salah satu tokoh penciptanya adalah
Massimo Banzi. Arduino adalah pengendali mikro
single-board yang bersifat opensource, diturunkan
dari Wiring platform, dirancang untuk memu-
dahkan penggunaan elektronik dalam berbagai
bidang.
Hardwarenya memiliki prosesor Atmel
AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrogra-
man sendiri. Arduino juga merupakan platform
hardware terbuka yang ditujukan kepada siapa
saja yang ingin membuat purwarupa peralatan
27elektronik interaktif berdasarkan hardware dan
software yang #eksibel dan mudah digunakan. Mikrokon-
troler diprogram menggunakan bahasa pemrogra-
man arduino yang memiliki kemiripan syntax den-
gan bahasa pemrograman C. Karena sifatnya yang
terbuka maka siapa saja dapat mengunduh skema
hardware arduino dan membangunnya. Arduino
menggunakan keluarga mikrokontroler AT Mega
yang dirilis oleh Atmel sebagai basis, namun ada
individu/perusahaan yang membuat clone arduino
dengan menggunakan mikrokontroler lain dan tetap
kompatibel dengan arduino pada level hardware.
Untuk #eksibilitas, program dimasukkan melalui
bootloader meskipun ada opsi untuk membypass
bootloader dan menggunakan downloader untuk
28memprogram mikrokontroler secara langsung melalui
port ISP.
Berbagai jenis kartu arduino tersedia, antara
lain Arduino Uno, Arduino Diecimila, Arduino
Duemilanove, Arduino Leonardo, Arduino Mega
dan Arduino Nano. Walaupun ada berbagai jenis
kartu arduino, secara prinsip pemrogrman yang
diperlukan menyerupai.
Hal yang membedakan
adalah perlengkapan fasilitas dan pin – pin yang
perlu digunakan.
2.6 Sejarah Arduino
Semuanya berawal dari sebuah thesis yang dibuat
oleh Hernando Barragan, di institute Ivrea, Italia pada
29tahun 2005, dikembangkan oleh Massimo Banzi
dan David Cuartielles dan diberi nama Arduin
of Ivrea.
Lalu diganti nama menjadi Arduino
yang dalam bahasa Italia berarti teman yang be-
rani.
Arduino adalah pengendali mikro single-
board yang bersifat opensource, diturunkan dari Wiring
platform, dirancang untuk memudahkan penggu-
naan elektronik dalam berbagai bidang.
Hard-
warenya memiliki prosesor Atmel AVR dan soft-
warenya memiliki bahasa pemrograman sendiri.
Sifat Arduino yang Open Source, membuat Ar-
duino berkembang sangat cepat.
Dan banyak
lahir perangkat-perangkat sejenis Arduino. Seperti
DFRDuino atau Freeduino, dan kalau yang lokal
ada namanya CipaDuino yang dibuat oleh SKIR70,
30terus ada MurmerDuino yang dibuat oleh Robot
Unyil, ada lagi AViShaDuino yang salah satu pem-
buatnya adalah Admin Kelas Robot.
Sampai saat ini pihak resmi, sudah membuat
berbagai jenis-jenis Arduino.
Mulai dari yang
paling mudah dicari dan paling banyak digunakan,
yaitu Arduino Uno.
Hingga Arduino yang su-
dah menggunakan ARM Cortex, beebentuk Mini
PC. Dan sudah ada ratusan ribu Arduino yang
digunakan di gunakan di dunia pada tahun 2011.
Dan untuk hari ini, yang bisa kamu hitung sendiri
ya. Dan Arduino juga sudah banyak dipaka oleh
perusahaan besar.
Contohnya Google menggu-
nakan Arduino untuk Accessory Development Kit,
31NASA memakai Arduino untuk prototypin, ada
lagi Large Hadron Colider memakai Arduino dalam
beberapa hal untuk pengumpulan data. Dan banyak
yang bertanya juga Arduino ini menggunakan ba-
hasa pemograman apa? Arduino sebenarnya meng-
gunakan bahas C, yang sudah disederhanakan.
Sehingga orang awam pun bisa menjadi seniman
digital, bisa mempelajari Arduino dengan mu-
dah.
2.7 Macam – Macam Arduino
Arduino memiliki beberapa macam atau tipe
sesuai dengan #turnya masing-masing yang da-
pat dimanfaatkan sesuai kebutuhan dalam pem-
buatan sebuah alat atau robot.
Berikut beber-
apa macam dari Arduino dengan #tur yang dim-
32ilikinya :
2.7.1 Arduino USB
Arduino USB, yaitu mikrokontroler Arduino den-
gan menggunakan USB sebagai antar muka pem-
rograman atau komunikasi komputer.
1.
Port USB digunakan untuk menghubungkan
Arduino UNO dengan komputer
2.
Colokkan catu daya eksternal digunakan un-
tuk memasok sumberdaya listrik untuk Ar-
duino UNO ketika tidak dihubungkan dengan
komputer.
Jika arduino UNO dihubungkan
ke komputer melalui kabel USB pasokan daya
listrik dialirkan oleh komputer.
3.
Pin digial mempunyai label 0 sampai dengan
3313. Disebut dengan pin digital karena mem-
punyai isyarat digital, yakni berupa 0 atau
1. Dalam praktik, nilai 0 dinyatakan dengan
tegangan 0 volt dan nilai 1 dinyatakan dengan
tegangan 5 volt.
4.
Pin analog berarti bahwa pin – pin ini mem-
punyai nilai yang bersifat analog. Dalam pro-
gram, nilai setiap pin analog yang berlaku
sebagai masukkan berkisar antara 0 sampai
dengan 1023.
5.
Mikro kontroler yang digunakan arduino UNO
adalah Atmega328.
6.
Ada 2 pin yang digunakan untuk memasok
catudaya ke komponen elektronis yang digu-
nakan dalam menangani proyek, misalnya sen-
34sor gas, sensor jarak dan relay.
Tegangan
yang tersedia 3,3 volt dan 5 volt. Komponen
– komponen elektronis yang diberi tegangan
oleh arduino UNO adalah yang memerlukan
arus kecil.
Sebagai contoh, motor DC yang
menarik arus lebih dari 500 mA harus meng-
gunakan catu daya tersendiri.
Arduino Uno dilengkapi dengan static random-
access memory (SRAM) berukuran 2kb untuk memegang
data, #ash memory berukuran 32kb, dan erasable
porgrammable read-only memory (EEPROM). SRAM
digunakan untuk menampung data atau hasil pem-
rosesan data selama arduino menerima pasokan
catu daya.
Flash memory untuk menaruh pro-
35gram yang anda buat. EEPROM digunakan un-
tuk menaruh program bawaan dari Arduino Uno
dan sebagian lagi dapat dimanfaatkan untuk menaruh
data milik anda secara permanen.
Terdapat beberapa macam pada Arduino USB
sebagai berikut :
2.7.1.1 Arduino UNO
Arduino Uno adalah papan mikrokontroler berdasarkan
ATmega328 (datasheet). Arduino Uno beruku-
ran sebesar kartu kredit. Walaupun berukuran
kecil seperti itu, papan tersebut mengandung mikrokon-
troler dan sejumlah input/output (I/O) yang memu-
dahkan pemakai untuk menciptakan berbagai proyek
elektronika yang dikhususkan untuk menangani
tujuan tertentu. Ini memiliki 14 digital pin input
36/ output (dimana 6 dapat digunakan seba- gai
output PWM), 6 input analog, resonator keramik
16 MHz, koneksi USB, jack listrik, header ICSP,
dan tombol reset.
Ini berisi semua yang diper-
lukan untuk mendukung mikrokontroler, hanya
menghubungkannya ke komputer dengan kabel
USB atau power itu dengan adaptor AC-DC atau
baterai untuk memulai menggunakannya.
Uno berbeda dari semua papan sebelumnya di
bahwa itu tidak menggunakan chip driver FTDI
USB-to- serial.
Sebaliknya, #tur Atmega16U2
(Atmega8U2 sam- pai versi R2) diprogram seba-
gai konverter USB-to-serial.
Revisi ke 2 Uno memiliki resistor menarik garis
8U2 HWB line to ground, sehingga lebih mudah
37untuk dimasukkan ke dalam mode DFU. Revisi
ke 3 memiliki #tur-#tur baru berikut :
1,0 pinout:
menambahkan SDA dan pin SCL
yang dekat dengan pin AREF dan dua pin baru
lainnya ditempatkan dekat dengan pin RESET,
yang IOREF yang memungkinkan perisai untuk
beradaptasi dengan tegangan yang tersedia dari
papan.
Di masa depan, perisai akan kompati-
bel dengan kedua papan yang menggunakan AVR
yang beroperasi dengan 5V dan dengan Arduino
Due yang beroperasi dengan 3.3V. Yang kedua
adalah pin tidak terhubung, yang disediakan un-
tuk tujuan masa depan.
Stronger RESET sirkuit.
Atmega 16U2 menggantikan 8U2.
38
Kata “Uno”berarti satu di Italia dan diberi nama untuk menandai
peluncuran Arduino 1.0. Arduino Uno dan versi
1.0 akan menjadi versi referensi Arduino, berg-
erak maju.
Arduino Uno adalah yang terbaru
dalam serangkaian USB Arduino papan, dan model
referensi untuk platform Arduino, untuk perbandin-
gan dengan versi sebelumnya, lihat indeks Ar-
duino papan.
Gambar 2.2: Arduino Uno
2.7.1.2 Arduino Due
Arduino Arduino Duemilanovemilanove adalah
papan mikrokontroler berdasarkan Atmel SAM3X8E
39ARM- Cortex-M3 CPU. Ini adalah pertama pa-
pan Arduino didasarkan pada 32-bit mikrokon-
troler ARM inti. Ini memiliki 54 digital pin input
/ output (yang 12 dapat digunakan sebagai out-
put PWM), 12 analog input, 4 UART (hardware
port serial), jam 84 MHz, USB OTG koneksi yang
mampu, 2 DAC (digital ke analog) , 2 TWI, jack
listrik, header SPI, header JTAG, tombol reset
dan tombol hapus.
Peringatan: Tidak seperti papan Arduino lain-
nya, Arduino Duemilanove berjalan pada 3.3V.
Tegangan maksimum yang I / O pin dapat men-
tolerir adalah 3.3V. Memberikan tegangan yang
lebih tinggi, seperti 5V ke I / O pin dapat merusak
papan. Arduino Duemilanove berisi semua yang
40diperluk- an untuk mendukung mikrokontroler,
hanya menghubungkannya ke komputer dengan
kabel micro-USB atau power dengan adaptor AC-
DC atau baterai untuk memulainya.
Arduino
Duemilanove kompatibel dengan semua perisai
Arduino yang bekerja di 3.3V dan telah sesuai
dengan 1,0 Arduino pinout.
Arduino Duemila-
nove mengikuti 1.0 pinout :
TWI: SDA dan SCL pin yang dekat dengan
pin AREF.
Arduino IOREF pin yang memungkinkan peri-
sai terpasang dengan kon#gurasi yang tepat un-
tuk beradaptasi dengan tegangan yang diberikan
oleh Arduino.
41Hal ini memungkinkan kompatibilitas perisai
dengan papan 3.3V seperti papan Karena dan
AVR berbasis yang beroperasi pada 5V. Arduino
Duemilanove memiliki forum khusus untuk mem-
bahas papan. Arduino Duemilanove memiliki inti
ARM 32-bit yang
Gambar 2.3 : Arduino Due
dapat mengalahkan papan mikrokontroler 8-bit
yang khas. Perbedaan yang paling signi#kan adalah
:
32-bit inti, yang memungkinkan operasi pada
4 byte data luas dalam jam CPU tunggal. (untuk
42informasi lebih lanjut lihat int jenis halaman).
Kecepatan CPU di 84Mhz.
96 KByte SRAM.
512 KByte memori Flash untuk kode.
DMA controller, yang dapat meringankan CPU
dari melakukan tugas-tugas intensif memori.
2.7.1.3 Arduino Leonardo
Arduino Leonardo adalah papan mikrokontroler
berdasarkan AT mega32u4.
memiliki 20 digital
pin input
Gambar 2.4 : Arduino Leonardo
43output (yang 7 dapat digunakan sebagai out-
put PWM dan 12 input analog sebagai), osilator
kristal 16 MHz, koneksi micro USB, jack listrik,
header ICSP, dan tombol reset.
Berisi semua
yang diperlukan untuk mendukung mikrokontroler,
hanya menghubungkannya ke komputer dengan
kabel USB atau power dengan adaptor AC-DC
atau baterai untuk memulai menggunak- kannya.
Leonardo berbeda dari semua papan sebelum-
nya di bahwa ATmega32u4 telah built-in USB ko-
munikasi, menghilangkan kebutuhan untuk pros-
esor sekunder. Hal ini memungkinkan Leonardo
tampil sebagai komputer yang terhubung sebagai
mouse dan keyboard, selain virtual (CDC) serial
44/ COM port. Ini juga memiliki implikasi lain un-
tuk perilaku modul.
2.7.1.4 Arduino Mega 2560
Arduino mega 2560 adalah papan mikrokon-
troler ATmega 2560 berdasarkan (datasheet) memi-
liki 54 di- gital pin input / output (dimana 15
dapat digunakan sebagai output PWM), 16 ana-
log input, 4 UART (hardware port serial), osi-
lator kristal 16 MHz, koneksi USB, jack listrik,
header ICSP, dan tombol reset. Ini berisi semua
yang diperlukan untuk mendukung mik- rokon-
troler,hanya menghubungkannya ke komputer den-
gan kabel USB atau power dengan adaptor AC-
45DC atau baterai. Arduino Mega kompatibel den-
gan sebagian besar shield dirancang untuk Ar-
duino Duemilanove atau Diecimila.
Arduino Mega2560 berbeda dari semua board
sebelumnya ,tidak menggunakan chip driver FTDI
USB- to-serial.
Sebaliknya, #tur ATmega16U2
(ATmega8U2 dalam revisi 1 dan revisi 2 papan)
diprogram sebagai konverter USB-to-serial.
Revisi 2 dewan Mega2560 memiliki resistor menarik
garis 8U2 HWB ke tanah, sehingga lebih mudah
untuk dimasukkan ke dalam mode DFU.
Revisi 3 dari dewan memiliki #tur-#tur baru
berikut :
1,0 pinout:
menambahkan SDA dan pin SCL
yang dekat dengan pin AREF dan dua pin baru
46lainnya ditempatkan dekat dengan pin RESET,
yang IOREF yang memungkinkan perisai untuk
beradaptasi dengan tegangan yang tersedia dari
papan.
Di masa depan, perisai akan kompati-
bel baik dengan dewan yang menggunakan AVR
yang beroperasi dengan 5V dan dengan Arduino
Due yang beroperasi dengan 3.3V. Yang kedua
adalah pin tidak terhubung, yang disediakan un-
tuk tujuan masa depan.
Gambar 2.5 : Arduino Mega 2560
Stronger RESET sirkuit.
Atmega 16U2 menggantikan 8U2.
472.7.1.5 Arduino Intel Galileo
Galileo adalah papan mikrokontroler berdasarkan
Intel
®
Quark SoC X1000 Application Proces-
sor, 32- bit sistem Pentium-kelas Intel pada se-
buah chip (datasheet). Ini adalah board pertama
berdasarkan arsitektur Intel
®
dirancang untuk
menjadi hardware dan software pin-kompatibel
dengan perisai Arduino dirancang untuk Uno R3.
Digital pin 0-13 (dan AREF berdekatan dan pin
GND), Analog input 0 sampai 5, header listrik,
ICSP header, dan pin port UART (0 dan 1), se-
mua di lokasi yang sama seperti pada Arduino
Uno R3.
Hal ini juga dikenal sebagai Arduino
481.0 pinout.
Galileo dirancang untuk mendukung shield yang
beroperasi di kedua tegangan 3.3V atau 5V. Tegang-
an operasi inti Galileo adalah 3.3V. Namun, jumper
di board memungkinkan terjemahan tegangan 5V
di pin I / O. Hal ini memberikan dukungan untuk
5V shield Uno dan perilaku default. Dengan be-
ralih posisi jumper, terjemahan tegangan dapat
dinonaktifkan untuk menyediakan operasi 3.3V di
pin I / O.
Tentu saja, board Galileo juga perangkat lunak
yang cocok dengan Arduino Software Develop-
ment Environment (IDE), yang membuat kegu-
naan dan pengenalan snap. Selain hardware Ar-
duino dan kompatibilitas software, arduino. Galileo
49memiliki beberapa industri PC standar I / O port
dan #tur untuk memperluas penggunaan asli dan
kemampuan luar ekosistem perisai Arduino. Se-
buah ukuran penuh Slot mini-PCI Express, pelabuhan
100Mb Ethernet, slot Micro-SD, RS-232 port se-
rial, port host USB, port USB Client, dan 8MByte
NOR Flash.
Gambar 2.6 : Arduino Intel Galileo
2.7.1.6 Arduino Pro Micro AT
Arduino Mikro adalah board mikrokontroler berdasarkan
ATmega32u4 (lihat datasheet), yang dikembangkan
50bersama dengan Adafruit. Ini memiliki 20 di- gi-
tal pin input / output (yang 7 dapat digunakan
sebagai output PWM dan 12 input analog seba-
gai), osilator 16 MHz kristal, koneksi USB mikro,
header ICSP, dan tombol reset. Ini berisi semua
yang diperlukan untuk mendukung mikrokontroler,
hanya menghubungkannya ke komputer dengan
kabel USB mikro untuk memulai- nya.
Dengan
memiliki faktor bentuk yang memungkinkannya
untuk dapat dengan mudah ditempatkan pada
papan tempat memotong roti.
Arduino Micro mirip dengan Arduino Leonardo
in bahwa ATmega32u4 telah built-in USB komu-
nikasi, dengan menghilangkan kebutuhan untuk
prosesor sekunder.
Hal ini memungkinkan Mi-
51cro muncul ke komputer yang terhubung sebagai
mouse dan keyboard, selain virtual (CDC) serial
/ COM port. Ini juga memiliki implikasi lain un-
tuk pemanfaatan board.
Gambar 2.7: Arduino Pro Micro AT
2.7.1.7 Arduino Nano R3
Arduino Nano R3 adalah sebuah papan kecil,
lengkap, dan ramah-papan tempat memotong roti
berdasarkan ATmega328 (Arduino Nano 3.x) atau
ATme- ga168 (Arduino Nano 2.x). Ini memiliki
lebih atau kurang fungsi yang sama dari Arduino
Duemilanove tetapi dalam paket yang berbeda.
Ini tidak memiliki hanya colokan listrik DC, dan
52bekerja dengan kabel USB Mini-B bukan satu
standar. Arduino Nano dirancang dan diproduksi
oleh Gravitech.
Gambar 2.8: Arduino Nano R3
2.7.1.8 Arduino Mini Atmega
Arduino ProMini ditujukan untuk pengguna tingkat
lanjut yang membutuhkan #eksibilitas, biaya ren-
dah, dan ukuran kecil.
Muncul dengan mini-
mum komponen (tidak ada on-board USB atau
pin header) untuk menjaga biaya turun. Ini adalah
pilihan yang baik untuk papan Anda ingin mening-
galkan board tertanam dalam proyek. Harap di-
53catat bahwa ada dua versi dari board: satu yang
beroperasi pada 5V (seperti kebanyakan papan
Arduino), dan salah satu yang beroperasi pada
3.3V. Pastikan untuk memberikan yang benar daya
dan penggunaan komponen yang operasi tegan-
gan cocok dengan board.
Gambar 2.9: Arduino Mini Atmega
2.7.1.9 Arduino Mega ADK
Arduino MEGA ADK adalah board mikrokon-
troler AT mega 2560 berdasarkan (datasheet).
Memiliki antarmuka USB untuk terhubung den-
gan ponsel berbasis Android, berdasarkan MAX3421e
54IC. Ini memiliki 54 digital pin input / output (di-
mana 15 dapat digunakanBAB 2.
GAME DE-
SIGN 31 sebagai output PWM), 16 analog input,
4 UART (hardware port serial), osilator kristal
16 MHz, koneksi USB, jack listrik, header ICSP,
dan tombol reset.
Arduino MEGA ADK berdasarkan Mega 2560.Mi-
rip dengan Mega 2560 dan Uno, hotel ini memi-
liki sebuah ATmega8U2 diprogram sebagai kon-
verter USB- to-serial.
Revisi ke 2 dari board
ADK memiliki resistor menarik garis 8U2 HWB
ke tanah, sehingga lebih mudah untuk dimasukkan
ke dalam mode DFU. Revisi 3 dari dewan memi-
liki #tur-#tur baru berikut :
1,0 pinout:
menambahkan SDA dan pin SCL
55yang dekat dengan pin AREF dan dua pin baru
lainnya ditempatkan dekat dengan pin RESET,
yang IOREF yang memungkinkan perisai untuk
beradaptasi dengan tegangan yang tersedia dari
papan.
Di masa depan, shield akan kompati-
bel baik dengan arduino yang menggunakan AVR
yang beroperasi dengan 5V dan dengan Arduino
Due yang beroperasi dengan 3.3V. Yang kedua
adalah pin tidak terhubung, yang disediakan un-
tuk tujuan pengembangan.
Gambar 2.10: Arduino Mega ADK
562.7.1.10 Arduino Esplora
Arduino Esplora adalah papan mikrokontroler
berasal dari Arduino Leonardo. Esplora berbeda
dari semua papan Arduino sebelumnya dalam hal
ini menyediakan sejumlah built-in, siap digunakan
set sensor onboard untuk interaksi.
Ini diran-
cang untuk orang yang ingin bangun dan ber-
jalan dengan Arduino tanpa harus belajar ten-
tang elektronik dari pertama.
Untuk langkah-
demi-langkah pengantar Esplora, memeriksa Mem-
ulai dengan Esplora panduan.
Esplora onboard
suara dan cahaya output, dan beberapa sensor
input, termasuk joystick, slider, sensor suhu, ac-
celerometer, mikrofon, dan sensor cahaya. Hal ini
57juga memiliki potensi untuk memperluas kemam-
puan dengan dua input dan output konektor Tin-
kerkit, dan soket untuk layar LCD warna TFT.
Seperti papan Leonardo, yang Esplora menggu-
nakan mikrokontroler AVR Atmega32U4 dengan
16 MHz osilator kristal dan koneksi USB mikro
mampu bertindak sebagai perangkat USB klien,
seperti mouse atau keyboard.
Gambar 2.11: Arduino Esplora
Di sudut kiri atas papan ada tombol tekan re-
set, yang dapat Anda gunakan untuk me-restart
board ardu- ino. Ada empat LED Status :
58 Pada [Hijau] menunjukkan apakah board mener-
ima catu daya.
L [yellow] terhubung langsung ke mikrokon-
troler, dapat diakses melalui pin 13.
RX Dan TX [kuning] menunjukkan data yang
dikirim atau diterima melalui komunikasi USB
Dewan berisi semua yang diperlukan untuk men-
dukung mikrokontroler, hanya menghubungkan-
nya ke komputer dengan kabel USB untuk mem-
ulainya.
2.7.2 Arduino Tipe Serial
Arduino Serial, yaitu jenis mikrokontroler ar-
duino yang menggunakan RS232 sebagai antar
59muka pemrograman atau komunikasi computer.
Gambar 2.12: Arduino Tipe Serial
2.7.3 Arduino Mega
Arduino MEGA, yaitu mikrokontroler Arduino
dengan spesi#kasi yang lebih tinggi, dilengkapi
tambahan pin digital, pin analog, port serial dan
sebagainya. Arduino Mega berbasis ATmega1280
dengan 54 digital input/output.
60Gambar 2.13: Arduino Mega
2.7.4 Arduino Fio
Arduino Fio, yaitu mikrokontroler Arduino yang
ditujukan untuk penggunaan nirkabel.
Arduino
Fio ini menggunakan ATmega328P sebagai basis
kontrolernya.
Gambar 2.14: Arduino Fio
2.7.5 Arduino Lylypad
Arduino Lilypad, yaitu mikrokontroler dengan
bentuk yang melingkar.
Contoh:
LilyPad Ar-
duino 00, LilyPad Arduino 01, LilyPad Arduino
6102, LilyPad Arduino 03, LilyPad Arduino 04.
Gambar 2.15: Arduino Lylypad
2.7.6 Arduino BT
Arduino BT, mikrokontroler Arduino yang men-
gandung modul Bluetooth untuk komunikasi nirk-
abel.
Gambar 2.16: Arduino BT
622.7.7 Arduino Nano & Mini
Arduino Nano dan Arduino Mini, merupakan
jenis arduino berbentuk kompak dan digunakan
bersama breadboard.
Contoh: Arduino Nano 3.0, Arduino Nano 2.x,
Arduino Mini 04, Arduino Mini 03, Arduino Stamp
02 .
Gambar 2.17: Arduino Nano & Mini
2.8 Arduino Software IDE
IDE itu merupakan kependekan dari Integrated
Developtment Enviroenment, atau secara bahasa
mudahnya merupakan lingkungan terintegrasi yang
63digunakan untuk melakukan pengembangan. Dise-
but sebagai lingkungan karena melalui software
inilah Arduino dilakukan pemrograman untuk melakukan
fungsi-fungsi yang dibenamkan melalui sintaks pem-
rograman. Arduino menggunakan bahasa pemro-
graman sendiri yang menyerupai bahasa C. Ba-
hasa pemrograman Arduino (Sketch) sudah di-
lakukan perubahan untuk memudahkan pemula
dalam melakukan pemrograman dari bahasa aslinya.
Sebelum dijual ke pasaran, IC mikrokontroler Ar-
duino telah ditanamkan suatu program bernama
Bootlader yang berfungsi sebagai penengah an-
tara compiler Arduino dengan mikrokontroler.
64Gambar 2.18: Tampilan Arduino IDE
Arduino software IDE dibuat dari bahasa pem-
rograman JAVA. Arduino IDE juga dilengkapi
dengan library C/C++ yang biasa disebut Wiring
yang membuat operasi input dan output men-
jadi lebih mudah. Arduino IDE ini dikembangkan
dari software Processing yang dirombak menjadi
Arduino IDE khusus un- tuk pemrograman den-
gan Arduino.